Sudah menjadi kebiasaan di setiap tahunnya di Madrasah kami, bahwa tiga hari terakhir di penghujung KBM selama Ramadhan, alias tiga hari menjelang datangnya libur akhir Ramadhan, selalu menyelenggarakan Acara Pesantren Kilat, begitu pula untuk Ramadhan 1434 H tahun ini. Sistem pelaksanaannya juga seperti kelihatan selalu sama dari tahun ke tahun, tiga hari menjelang libur akhir Ramadhan, pelaksanaan tetap di dalam kelas,
tema kadang kadang tidak jelas/tidak ada, karena itulah untuk Ramadhan 1434 ini kami, segenap pengelola Madrasah mulai berusaha untuk bisa tampil sedikit berbeda dari biasanya, kali ini peserta maupun pembina pesantren kilat duduk bersama diatas tikar super luas yang digelar di halaman Madrasah kami, tema yang di usung pun agak-agak kontroversi (mungkin) yaitu :
"TUNJUKKAN KEPADA DUNIA BAHWA IBADAH PUASA TIDAK MENJADIKAN LEMAH TUBUH KITA"
peserta Pesantren Kilat duduk bersama mengikuti ceramah di halaman Madrasah
dengan tema seperti itu diharapkan peserta pesantren kilat bisa lebih bersemangat dalam mengikuti materi, begitu tutur Kepala Madrasah.
ada yang berkurang juga pada pelaksanaan pesantren kilat tahun ini, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yaitu tidak diadakannya acara BUKA BERSAMA yang biasanya dilasksanakan sebagai acara penutupan pesantren kilat dan ajang saling memaafkan sebelum berpisah sementara, karena akan menjalani libur cukup panjang. Alasannya beberapa guru berpendapat kasihan bagi siswa yang rumahnya jauh dari MI, bila tidak diikutsertakan pasti mereka akan sangat sedih, tapi bila diikutsertakan mereka akan menemui kesulitan saat pulang sesudah ber BUKA BERSAMA, maklum masih ada beberapa akses jalan dari tempat tinggal mereka menuju MI melalui pematang sawah sepanjang antara 1 km hingga mungkin ada yang mencapai jarak tiga km, tidak tega rasanya membiarkan anak2 kecil menyusuri pematang sawah di kegelapan malam, kata salah seorang guru.
sepenggal video cuplikan Ceramah Umum di hari ke dua
Tidak ada komentar